SI DIDI KECIL - SI DIDI BESAR
Aku dan Kakakku, di sebelah pintu ruang makan / ruang keluarga / ruang tivi ke dapur, Kalitaman Jalan Damarjati 116 Salatiga, sekitar 1975 |
Tenaga riang tak lekang topan jaman
Sepanjang waktu main gundhu
Dunia bagai dagelan Petruk-Gareng
Kanak-kanakku tak pernah berdosa
Sebab Tuhan adalah tangis dan tawa
Turut dalam pencurian kuweni
Keplok dalam perkelahian SD
Bela rasa jeweran orang tua
Temani mangkir sekolah
Masa kecilku dan Tuhanku
Berjanji saling setia
Janji itu kami gantung di awang-awang
Dengan layang-layang ; diadu tak pernah kalah
Masa kecilku ...
Itu dulu
Sekarang segini besar
Tambah besar lagi oleh besar kepalaku
Tambah besar lagi oleh tuhan baruku
Tuhan yang maha curang
Saat kumengadu layang-layang keinginan
Didot Klasta Harimurti
Salatiga, akhir 90an?
keterangan
kuweni : jenis mangga populer di daerahku
Comments